Setiap waktu engkau tersenyum
Sudut matamu memancarkan rasa
Keresahan yang tebenam ... kerinduan yang tertahan
Duka dalam yang tersembunyi jauh di libuk hati
Kata-katamu riuh mengalir bagai gerimis
Seperti angin tak pernah diam
Selalu beranjak setiap saat
Menebarkan jala asmara .... menaburkan aroma luka
Benih kebencian kau tanam bakar ladang gersang
Entah sampai kapan berhenti menipu diri
Kupu-kupu kertas ... yang terbang kian kemari
Aneka rupa dan warna ... dibias lampu temaram
Membasuh debu yang lekat dalam jiwa
Mencuci bersih dari segala kekotoran
Aku menunggu hujan turunlah
Aku mengharap badai datanglah
Gemuruhnya kan melumatkan semua kupu-kupu kertas
Kupu-kupu kertas ... yang terbang kian kemari
Aneka rupa dan warna ... dibias lampu temaram
Kupu-kupu kertas ... yang terbang kian kemari
Aneka rupa dan warna ... dibias lampu temaram
Kupu-kupu kertas ... yang terbang kian kemari
Aneka rupa dan warna ... dibias lampu temaram
Kupu-kupu kertas ... yang terbang kian kemari
Aneka rupa dan warna ... dibias lampu temaram
0 Response to "Kupu-kupu Kertas - Ebiet G Ade"
Posting Komentar